Introduction
Starter motor merupakan kombinasi dari perangkat yang digunakan untuk memulai, menjalankan, dan menghentikan motor induksi berdasarkan perintah dari operator atau controller. Motor induksi biasanya akan beroperasi pada 230V atau 460V, 3-fase, 50/60 Hz dan memiliki kontrol tegangan dari 110/220 VAC atau 24 VDC.
Starter motor harus memiliki minimal dua komponen untuk beroperasi: kontaktor untuk membuka atau menutup aliran energi ke motor, dan overload relay untuk melindungi motor terhadap overload termal (panas karena beban lebih). Perangkat lain untuk proteksi short circuit mungkin juga diperlukan, biasanya sebuah circuit breaker atau fuse. Proteksi short circuit tidak akan dibahas disini.
Starter motor harus memiliki minimal dua komponen untuk beroperasi: kontaktor untuk membuka atau menutup aliran energi ke motor, dan overload relay untuk melindungi motor terhadap overload termal (panas karena beban lebih). Perangkat lain untuk proteksi short circuit mungkin juga diperlukan, biasanya sebuah circuit breaker atau fuse. Proteksi short circuit tidak akan dibahas disini.
Kontaktor 3 pole
Saklar elektromekanik dimana saklar/kontak dikendalikan dengan memberi tegangan pada kumparan. Ketika kumparan diberi tegangan (enegeized), kontak tertutup dan akan tetap tertutup sampai kumparan kehilangan tegangan (de-energized).
Saklar elektromekanik dimana saklar/kontak dikendalikan dengan memberi tegangan pada kumparan. Ketika kumparan diberi tegangan (enegeized), kontak tertutup dan akan tetap tertutup sampai kumparan kehilangan tegangan (de-energized).
Kontaktor dirancang untuk kontrol motor, tetapi dapat digunakan untuk tujuan lain seperti beban resistif dan pencahayaan. Karena motor memiliki induktansi, memutus arus lebih sulit maka rating dan daya kontaktor harus disesuaikan.
Overload relay adalah perangkat yang memiliki tiga elemen pendeteksi arus untuk melindungi motor dari over current. Setiap keluaran fase kontaktor ke motor dilewatkan sebuah relay overload elemen pendeteksi arus. Relay overload memiliki pengaturan saat yang diatur berdasarkan tingkat arus (ampere) beban penuh motor. Maka saat arus melebihi melebihi setting pada relay overload dalam waktu yang relatif lama, maka kontak akan terbuka untuk memutus arus yang menuju motor agar motor tidak terbakar.
Dalam wiring, kita harus menyediakan pemutus aur (circuit breaker), ukuran kabel yang sesuai, blok terminal, pelindung dan perangkat lain yang diperlukan untuk melengkapi rangkaian.
PERINGATAN! Pahami manual yang diberikan untuk setiap perangkat. Kegagalan pemahaman manual akan meyebabkan kerusakan.
Komponen-komponen yang digunakan:
Empat dasar kombinasi wiring:
1 Full-voltage non-reversing 3-phase motors.
2 Full-voltage reversing 3-phase motors
3 Single-phase motors
1 Full-voltage non-reversing 3-phase motors.
2 Full-voltage reversing 3-phase motors
3 Single-phase motors
4 Wye-delta open transition 3-phase motors
No comments:
Post a Comment